ANDA MUSLIM, lalu Anda nyonyor dengan aksi 212. Maka itu perilaku yang tidak logis. Tapi gak masalah, karena teman Jokowi memang tidak diperkenankan belajar logika.
Jokowi dan teman2 beliau, memang tidak menginginkan agar umat memiliki kecerdasan. Karena umat yang cerdas, pasti tidak akan coblos Jokowi di Pilpres tahun depan.

Maka kecerdasan umat berbanding terbalik dengan elektabilitas Jokowi. Semakin tinggi tingkat kecerdasan umat, elektabilitas Jokowi semakin turun.
Dan itu dibuktikan dengan survei-survei. Ternyata elektabilitas Jokowi semakin turun. Momen 212 adalah momentum untuk menunjukkan dan mengkonsolidasikan kecerdasan umat Islam Indonesia.
Baca Juga:
Persrilis.com Siap Publikasikan Press Release Anda, Jika Ingin Tampil di Media Ekonomi dan Bisnis
BUMN Care Dorong Lakukan Evaluasi Serius atas Insiden Blackout PLN di Bali, Cikarang, dan Bekasi
https://opiniindonesia.com/2018/12/02/prabowo-subianto-akhirnya-menjadi-new-hope-rakyat-indonesia/
Momentum ini akan mengingatkan kepada umat muslim Indonesia, bahwa kita semua memiliki kecerdasan alami.
Perlu terus memupuk kecerdasan alami tersebut sehingga kita memahami keadaan: bahwa keadaan telah diperburuk oleh Jokowi dan teman Jokowi. (*)
[Oleh : Raden Wisnugroho. Penulis adalah pegiat digital marketing. Artikel ini sudah dipublikasikan di akun facebooknya]
Baca Juga:
Keberpihakan Pemerintah terhadap Buruh Diapresiasi, 4 Sikap Presiden Prabowo Subianto Jadi Sorotan
IMF Turunkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2025 Jadi 4,7 Persen, Ini Tanggapan Istana
Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Periksa Ketua Umum PPN Andi Kurniawan Usai Laporkan Roy Suryo dkk
(*) Untuk membaca tulisan Raden Wisnugroho yang lainnya, silahkan KLIK DI SINI.