Seruan Baju Putih Jokowi Akan Untungkan Gerinda

- Pewarta

Jumat, 29 Maret 2019 - 17:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Opiniindonesia.com – Seruan Jokowi yang meminta para pendukungnya menggunakan baju warna putih saat hari pencoblosan justru akan menguntungkan Partai Gerindra. Sebab, masyarakat sudah sangat faham bahwa warna putih adalah ciri khas dan warna kebesaran Partai Gerindra.

Seruan Jokowi ini malah akan merugikan parpol pendukungnya. Bagaimanapun PDIP dan PSI sangat identik dengan warna merah, Golkar dan Hanura sangat identik dengan warna kuning, PKB, PPP dan PBB sangat identik dengan warna hijau, dan Nasdem sangat identik dengan warna biru tua.

Seruan memakai baju putih hanyalah wujud frustrasi Jokowi yang elektabilitasnya terus rontok. Kemeja kotak-kotak yang sempat menjadi pakaian saktinya sudah tak bertuah. Selain itu, simbol warna-warni yang selama ini menjadi ciri khas paslon 01 juga tidak diterima pasar.

Hal ini berbeda dengan fenomena “Rabu Biru” yang digagas kubu Prabowo-Sandi. Semakin hari kian banyak yang mengenakan baju biru di hari Rabu. Bahkan, banyak masyarakat yang rela mengeluarkan kocek sendiri demi membeli baju biru sebagai bentuk dukungan kepada Prabowo-Sandi.

Gerakan akal sehat dan sukarela inilah yang menjadi kekuatan utama Prabowo-Sandi. Rakyat sudah tidak bisa disogok pakai nasi bungkus, sembako atau duit. Rakyat ingin pemimpin baru yang bisa mewujudkan Indonesia adil dan makmur.

Oleh : Tb Ardi Januar, adalah Kader Muda Partai Gerindra / BPN Prabowo-Sandi.

Berita Terkait

Hangatnya Pertemuan Idul Fitri: Diskusi Perkembangan Pasar Modal di BNSP
Pemutusan Batas Usia Calon Presiden: Analisis Dr. Fahri Bachmid Menjelang Putusan MK
Dewan Sengketa Konstruksi Sebagai Alternatif Penyelesaian Sengketa Konstruksi
Martabat MPR Pasca Amandemen UUD 1945, Yusril: Kita Kehilangan Ide Dasar Bernegara
Solusi agar Independensi KPK Bisa Diimplementasikan dengan Baik Tanpa Bubarkan Lembaga
Idulfitri: Mengapa Penting untuk Kembali ke Fitrah yang Sejati
Ketimpangan Ekonomi dan Kesenjangan Sosial di Indonesia: Masalah yang Terus Membayangi Perkembangan Demokrasi
Mengapa Peran Masyarakat Sipil Penting dalam Membentuk Kebijakan Publik di Indonesia

Berita Terkait

Selasa, 16 April 2024 - 11:04 WIB

Hangatnya Pertemuan Idul Fitri: Diskusi Perkembangan Pasar Modal di BNSP

Minggu, 15 Oktober 2023 - 10:43 WIB

Pemutusan Batas Usia Calon Presiden: Analisis Dr. Fahri Bachmid Menjelang Putusan MK

Rabu, 24 Mei 2023 - 09:10 WIB

Dewan Sengketa Konstruksi Sebagai Alternatif Penyelesaian Sengketa Konstruksi

Rabu, 12 April 2023 - 20:52 WIB

Martabat MPR Pasca Amandemen UUD 1945, Yusril: Kita Kehilangan Ide Dasar Bernegara

Selasa, 11 April 2023 - 22:00 WIB

Solusi agar Independensi KPK Bisa Diimplementasikan dengan Baik Tanpa Bubarkan Lembaga

Berita Terbaru